Mercedes-Benz Pamit dari Formula E, Simak Alasannya
Baru-baru ini media sosial tengah ramai membincangkan hengkangnya Mercedes-Benz dari Formula E. Kabar mengejutkan tersebut membuat banyak pihak bertanya-tanya mengenai apa yang sebenarnya terjadi sehingga membuat perusahaan otomotif asal Jerman ini undur dari ajang balap mobil yang cukup bergengsi.
Dihimpun dari berbagai sumber, memang benar adanya jika Mercedes-Benz akan mengakhiri kisahnya sebagai peserta dalam ajang Formula E pada musim ke-8 atau Agustus tahun 2022 mendatang.
Menurut informasi yang beredar, nantinya Mercedes-Benz akan lebih memfokuskan kepada perkembangan teknologi otomotif untuk masa depan. Tidak ketinggalan juga, perusahaan ingin memusatkan kegiatan pada motorsport Formula 1.
Kabar senada datang dari Markus Schäfer, Member of the Board of Management of Daimler AG and Mercedes-Benz AG, yang menuturkan jika F1 merupakan medium paling tepat untuk mengukur teknologi perusahaan sebagai evaluasi dalam ketatnya persaingan industri otomotif.
Sebelum Mercedes-Benz pamit, pada bulan Desember tahun lalu ada dua nama besar yang sudah keluar dari Formula E, yaitu Audi dan BMW. Kedua nama brand otomotif ternama tersebut juga punya beberapa alasan yang nyaris sama, yakni ingin lebih memfokuskan teknologi otomotif untuk menghadapi kemajuan jaman di masa depan.
Saat pamit dari Formula E, Mercedes-Benz juga sempat mengumumkan strategi baru mereka untuk lebih mengutamakan kendaraan serba listrik hingga akhir dekade ini. Terlebih lagi, komitmen Mercedes-Benz adalah memerangi perubahan iklim yang terus terjadi akibat globalisasi. Maka dari itu, mobil listrik adalah salah satu solusi yang layak untuk terus dikembangkan.
